Sabtu, 08 September 2018

Penikmat Malam

Wahai kau penikmat malam
Ku pandangi kau hingga tenggelam
Berbahagialah malammu telah tiba
Bermimpi dan meminum kopi selayaknya

Sementara matahariku tenggelam
Terkikis dengan rembulan malam
Kamu tidak akan mungkin faham
Tentang dunia bathinku yang kelam

Aku tidak mengajakmu berlarut
Dalam hidupku yang semrawut
Mungkin hanya denganmu aku tenang
Meyakinkan hatiku yang bimbang

Aku penikmat senja
Tenanglah dia akan sirna
Ketika malammu menjelma
Beruntunglah malammu lebih lama

Aku tersudut di alam ini
Semua seolah sedang mencaci
Dari keadaan kanan atau kiri
Semua tidak ada yang peduli

Kau sangatlah beruntung
Semua memberimu hati juga jantung
Sementara aku selalu bingung
Kemana tempat bernanung

Tidak apa bagiku
Mungkin ini takdirku
Penikmat senja yang pilu
Kau berbahagia dengan malammu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar